Minggu, 05 Februari 2012

PGRI NARINGGUL: PENGEMBANGAN INDIKATOR

PGRI NARINGGUL: PENGEMBANGAN INDIKATOR: Pengembangan Indikator oleh KOMAR, M.Pd PUSBINDIK TK/SDNARINGGUL 2012 Pengertian Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai o...

Sabtu, 04 Februari 2012

Menciptakan Pembelajaran yang Menyenangkan

OLEH 
KOMAR,M.Pd

 Pembelajaran yang menyenangkan terlaksana bila:

1. Ada keuatan dan niat
Guru percaya dan berbuat seakan siswa ingin melakukan yang terbaik, mereka akan berhasil, ingin berhasil, dan akan berhasil.
Lihat ke balik citra yang diproyeksikan mereka, mereka menunggu dalam diri terbaik mereka.
Berinteraksi sambil tetap memelihara pandangan positif mengenai diri mereka.
Keyakinan guru akan potensi manusia dan kemampuan semua anak untuk belajar dan berprestasi merupakan suatu hal yang penting diperhatikan. Aspek-aspek teladan dan mental guru berdampak besar terhadap iklim belajar dan pemikiran pelajar yang diciptakan guru. Guru harus memahami bahwa perasaan dan sikap siswa akan terlibat dan berpengaruh kuat pada proses belajarnya (Caine dan Caine dalam DePorter, Reardon dan Nourie,2010:52)y

2. Jalin Rasa Simpati dan Saling Pengertian
Guru harus membangun hubungan yaitu dengan menjalin rasa simpati dan saling pengertian
Hubungan akan membangun jembatan menuju kehidupan bergairah siswa, memasuki duni 
baru mereka, mengetahui minat kuat mereka, berbagi kesusksesan puncak mereka, berbicara
dengan bahasa hati mereka.
Membina hubungan akan memudahkan pengelolaan kelas, melibatkan siswa, meningkatkan 
kegembiraan.
Sejauh kita memasuki dunia siswa sejauh itu pula pengaruh yang kita miliki di dalam 
kehidupan mereka.

3. Keriangan dan Ketakjuban
Jika kita menciptakan kesempatan untuk membawa kegembiraan ke dalam pekerjaan kita.
Kegiatan kita akan lebih menyenangkan.
Kegembiraan membuat siswa siap belajar dengan lebih mudah.
 RISIKO + KEGEMBIRAAN = KERIANGAN
Akui setiap usaha
DePorter, ( 2010:61) menjelaskan bahwa semua orang senang diakui. Menerima pengakuan membuat kita merasa bangga, percaya diri dan bahagia

4. Berani Mengambil Risiko
Kita senang di ZN (Nona Nyaman) karena mudah, akrab dan memang nyaman
Tetapi yang terlalu nyaman dapat membosankan dan mandek. Jika kita berada di
dalamnya melekat pada rutinitas yang monoton.
Kita harus mencoba meskipun perubahan membuat kita merasa janggal, goyah, kita coba
menerima ketidaknyamanan.
Ketidaknyamanan akan hilang jika kita mau mencobanya,
Belajar itu mengandung risiko.
Sekali kita bertualang untuk belajar sesuatu yang baru, kita akan mengambil risiko besar
di luar zona nyaman kita.

5. Keteladanan
Diri Anda lebih penting daripada pengetahuan Anda.
Kami butuh bukti bukan janji
Praktikan apa yang kau hutbahkan
Semakin banyak kita memberikan teladan, mereka semakin tertarik dan mulai mencontoh
kita.
Memberi teladan adalah suatu cara ampuh untuk membangun hubungan dan memahami
orang lain.

Daftar Bacaan 
DePurter, Bobby, Reardon, Mark dan Nouriem Singer, Sarah. 2010. Quantum Teaching. Bandung: Kaifa